Siswa-siswi Madrasah Aliyah Darul Amanah Ikuti Webinar Adaptasi Empat Pilar Literasi Digital

KENDAL – Selasa, (21/9/2021) Siswa-siswi Kelas XI Madrasah Aliyah Darul Amanah Ngadiwarno Sukorejo Kendal mengikuti webinar adaptasi empat pilar literasi digital di Masjid Darul Amanah.

Pembicara kunci acara ini adalah H. Musta’in Ahmad, S.H., M.H (Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Tengah), Dico Mahtado Ganintudo, B.Sc (Bupati Kendal), dan sebagai narasumber yaitu Shafa Lubis, Alfarisi Arifin, Adrie Wardana, Mafin Rizqi, H. Agus Mahasin, S.Pd.I, MELM dan Drs. H. Mukhammad Nur Kholis, M.Pd.

Bapak Alfarisi Arifin dari Direktur Of Marcomm Perguruan Islam Al Azhar Pondok Labu, membahas tema keamanan digital yang juga membahas tentang dampak pisikologi pembentukan body image di sosial media mengakibatkan tekanan besar, khususnya wanita untuk selalu tampil dengan gaya elegan.

Adrie Wardhana dari Creative Head Foiniks Digital menambahkan materi tentang kecakapan digital yaitu pengembangan ketrampilan digital untuk siswa yaitu lebih efektif ditayangkan digital.

Beliau menambahkan, Ada 4 Pilar literasi digital yaitu :

  1. Etika digital, yaitu kemampuan seseorang (etika), bisa menyesuaikan sikapnya selama di dunia digital.
  2. Budaya digital yaitu hasil kreasi orang -orang berbasis teknologi biasanya tercermin dari postingan – postingan di sosmed serta hasil kreasi dan karya orang yang berbasis teknologi internet.
  3. Ketrampilan digital yaitu kemampuan efektif untuk mengumpulkan informasi baru dengan menggunakan energi digital.
  4. Keamanan digital, sekarang indetitas seseorang gampang dicari lewat digital serta privasi harus tetap dijaga.

Apakah digital skill itu? Yaitu kemampuan menggunakan perangkat software dan hardware untuk membantu proses pembelajaran.

Di masa pandemi ini proses pembelajaran sudah berbeda dari tahun sebelumnya untuk itu pentingnya ada aplikasi yang mendorong untuk proses pembelajaran yaitu :

  1. Aplikasi mendukung belajar, yaitu harus gratis, mudah digunakan, tidak memperlukan spesifikasi komputer.
  2. Aplikasi untuk mengelola data yaitu google docs, sheets, slides, dan microsoft office.
  3. Aplikasi mengelola gambar atau desain yaitu canva dan lain-lain.
  4. Aplikasi untuk mengelola audio dan video yaitu lightworks dan lain -lain.

H.Agus Mahassin. S, Pd.I, MELM menyampaikan materi tentang Etika Digital yaitu siswa harus mempunyai etika dalam bersosmed. etika dalam salah satu kecakapan digital yaitu akses, paham dan seleksi.

Internet, Partisipasi, Kolaborasi ketika banyak perangkat terdigitalisasi dan terkoneksi maka banyak perangkat bisa di gunakan saling berkomunikasi dan berinteraksi.

Nilai -nilai dalam tata kelola interaksi, partisipasi, kolaborasi, dan bertransaksi yaitu kesadaran, kebaikan, integritas (kejujuran), dan tanggung jawab.

Drs. H.Muhammad Nur Kholis, M.Pd. menjelaskan materi tentang adaptasi digital pilar budaya untuk siswa yaitu :

  1. Budaya digital sebagai penguatan karakter. Digital culture kemampuan digital dalam membaca, menyampaikan, membiasakan, memeriksa, dan membangun wawasan kebangsaan.
  2. Manfaat media digital yaitu memudahkan informasi dan berkomunikasi, mempermudah aktivitas sehari -hari, menumbuhkan inovasi dalam pembelajaran, mudah dan cepat dalam bertransaksi.
  3. Mewaspadai dampak negatif media digital yaitu masuknya negatif budaya luar, kecanduan gadget, gaya hidup yang instan dan konsumtif potensi melanggar hukum serta banyak yang lainya.

Dalam materi ini semoga kita dapat membentuk pribadi yang lebih baik dalam menghadapi dunia digital yang penuh dengan dampak – dampak negatif, serta dapat beradaptasi dengan baik dan juga bisa dijadikan contoh oleh kader – kader kaum muda pada zaman digital ini.